TEBO – Sepanjang Januari hingga Juli 2021 Badan penanggulangan Bencana Daerah kabupaten Tebo telah memakamkan 40 jenazah dengan SOP COVID 19. Pernyataan itu disampaikan kepala bidang penanganan kedaruratan bencana BPBD kabupaten Tebo, Antoni Faksi, menjawab Jambiotoritas.com, Selasa (3/8/2021).
” Sejak Januari hingga Juli tahun ini (2021) ada 40 jenazah yang dimakamkan dengan standar COVID. Angka ini berdasarkan yang sudah ditangani BPBD, ” ucap Anton.
Tetapi kata Anton, untuk jumlah angka kematian pasien COVID, bisa saja data dinas kesehatan atau rumah sakit tidak sama dengan data BPBD. Karena ada yang dimakamkan BPBD namun setelah uji swabnya keluar ternyata hasilnya negatif.
” BPBD hanya melaksanakan proses pemakaman pasien. Tentunya berdasarkan permintaan pihak rumah sakit untuk pengurusan jenazahnya,” katanya. (JOS)
Penulis : David Asmara