JambiOtoritas.com, TEBO – Gerakan masyarakat peduli Tebo (GMPT) melakukan aksi di gerbang rumah dinas bupati Tebo. Massa menggelar orasi terkait isu – isu pilkada kabupaten Tebo. GMPT menilai kondisinya petinggi Pemkab terkesan melakukan pembiaran adanya indikasi ASN berpolitik praktis dukung salah satu paslon. Agar pilkada berjalan lancar serta mencegah timbulnya konflik dan perpecahan dimasyarakat. Mereka meminta forkompinda membuat pernyataan secara tertulis untuk bersikap netral tidak memihak kepada salah satu calon.
Koordinator aksi gerakan masyarakat peduli Tebo, Iwan Ferdana menyebut adanya pembiaran adanya ASN berpolitik praktis di musim pilkada serentak pemilihan bupati Tebo yang prosesnya sedang berjalan saat ini.
” ASN kabupaten Tebo berpolitik praktis itu sudah tidak bisa ditutupi lagi. Karena hal itu terjadi karena ada pembiaran oleh petinggi (Pj. Bupati Tebo) dan Sekda Tebo, sebagai pembina ASN,” cetus Iwan, Jum’at (2×/11/2024).
Dalam orasinya, Iwan meminta kepada kepala kepolisian resor Tebo, I Wayan Artha Ariawan untuk berperan aktif menindak hal – hal yang tidak diinginkan terjadi didalam pilkada kabupaten Tebo.
” Apabila kapolres perintahkan seluruh jajarannya untuk mencegah indikasi yang terjadi. Pilkada Tebo akan berjalan baik dan lancar tanpa kendala, ” katanya.
Dia juga menyampaikan kepada lembaga penyelenggara pilkada (KPU dan Bawaslu) harus bersikap profesional jujur dan tidak berpihak kemana – mana.
Sayangnya, upaya meminta Pj. Bupati Tebo Varial AdhiPutra dan kapolres Tebo membuat pernyataan tertulis tidak terpenuhi karena kedua sedang melakukan roadshow sosialisasi pilkada damai di kecamatan VII Koto dan VII koto Ilir, seperti yang disampaikan kepala badan kesbangpol kabupaten Tebo, Sugiyarto. (JOS)
Editor : David Asmara