Gardu Induk di Sarolangun di Resmikan

waktu baca 2 menit
Senin, 4 Mar 2019 12:08 0 186 jambiotoritas

Cek Endra : Sarolangun juga dapat PLT Surya

Jabat tangan gubernur Jambi dan Ignasius Jonan/ft.humas

SAROLANGUN, jambiotoritas.com – Bupati Sarolangun, H.Cek Endra mengaku sangat senang dengan peresmian dan pengoperasian GI Sarolangun. Menurutnua GI ini sudah dinantikan hampir 11 tahun.  Karena selama ini GI-nya ada dikabupaten Merangin. Cek Endra sangat mengapresiasi Menteri ESDM karena Sarolangun juga dapat PLT Surya.

“Tahun ini Batang Asai 15 desa terpasang listrik semuanya, jadi seluruh desa di Sarolangun sudah teralisi listrik,” ujar Cek Endra.

Cek Endra juga juga mengucapkan terimakasih kepada Menteri ESDM atas percepatan izin pembangunan Semen Batu Raja di Sarolangun. Dan, Cek Endra mohon dukungan percepatan pembangunan 2 proyek pembangunan PLTU mulut tambang, Jambi 2 x 300 di Jambi, serta berharap pada PT. Aneka Tambang segera berproduksi di Sarolangun, karena potensi emas di Sarolangun.

Dirjen Ketenagalistrikan, Rida Mulyana menyampaikan, GI 150 kV, Jaringan Transmisi 150 kV Muara Bulian – Sarolangun 583,6 Kmdengan 245 tower, GI 150 kV, Jaringa Transmisi 150 kV Bangko – Merangin – Sungai Penuh 137,7 Km, 432 tower, dan GI dioperasikan PLN Sumatera.

Rida Mulyana menyatakan dengan adanya GI akan menurunkan tegangan, sehingga membantu pendistribusian energy listrik secara merata kepada masyarakat. Dan. Lanjut Rida, GI tersebut sudah memiliki sertifikisasi laik operasi.

“Jaringan Transmisi 150 kV Bulian – Sarolangun untuk menyatukan tenaga listrik PLTG Batanghari, Payo Selincah, Sungai Gelam,” urai Rida.

Rida mengungkapkan, dengan adanya GI tersebut, PLN bisa menghemat boaya operasional  Rp90 miliar per bulan.

Kepala Pusat Air Tanah Badan Geologi, Andi Yani menyampaikan, sejak tahun 2005 telah dibangun 45 unit sumur bor di Provinsi Jamb, dengan kapasitas air bersih 2,4 juta m3 per tahun, untuk  112.500 jiwa penduduk. Tahun 2018, telah dibangun 506 unit sumur bor seluruh Indonesia, termasuk didalamnya 12 unit di Provinsi Jambi, dengan kapasitas air bersih 853 ribu m3 per tahun, untuk  43 ribu jiwa penduduk.

Andi Yani menambahkan, kedalaman sumur bor 100 – 125 meter, dilengkapi dengan selang, genset rumah genset, bak penampung airrata-rata 2,2 liter kubik.

Untuk tahun 2019, Kementerian ESDM akan membangun 650 unit se Indonesia, termasuk di dalamnya 11 unit di Provinsi Jambi. Turut hadir dalam acara peresmian GI di kabupaten Sarolangun itu. Anggota IV BPK RI, Ridjal Djalil, Plt. Komisarit Utama PLN, Bupati Merangin Wakil Bupati Sarolangun (red. JOS).

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA