TEBO, jambiotoritas.com – Rumor soal kotak suara pileg disiram minyak solar di dapil II dari TPS desa Penapalan kecamatan Tengah ilir kabupaten Tebo, Senin (22/4/2019) malam, sempat menggemparkan situasi di kantor camat Tengah ilir. Mengantisipasi hal yang tidak diinginkan aparat setempat melakukan sterilisasi lokasi rekapitulasi pemilu serentak Pilpres dan Pileg 17 April 2019 di kantor itu.
Menurut Camat Tengah Ilir, Richi Saputra usai menghadiri pelantikan pejabat eselon III dinas Dukcapil di aula melati kantor bupati Tebo, terkait informasi yang beredar, Senin (22/4/2019) malam tadi. Dia menyanggah rumor yang beredar tentang kotak suara pileg DPRD Provinsi disiram minyak solar tersebut.
” Tidak seperti itu, kotak suara cuma terkena bekas tumpahan solar yang melekat di bak mobil pickup pengangkut kotak suara itu. Bukan kotak suara di siram minyak, tapi plastik atau bungkusnya saja yang kena bekas tumpahan minyak solar,” jelasnya.
Kebetulan yang kendaraan pengangkut kotak suara dari kantor camat kedesa dan sebaliknya dari desa kekantor camat menggunakan mobil milik salah satu perusahaan. Itupun cuma satu kotak, kalau tidak salah kotak suara DPRD Provinsi.
Sejak adanya informasi tersebut, pihaknya berusaha mensterìlkan lokasi kantor camat. Ketika itu tengah dilakukannya rekapitulasi penghitungan suara Pemilu Presiden dan Pemilu Legislatif oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).
” Setiap yang masuk diperiksa dan dijaga ketat oleh petugas keamanan. Bagi yang tidak berkepentingan di larang masuk kecuali petugas. Saksi yang tidak bisa menunjukkan identitas resmi atau ID card juga tidak diizinkan masuk, ” pungkasnya.(red.01 JOS)