JambiOtoritas.com, TEBO – Realisasi pembangunan sarana dan prasarana infrastruktur didesa pemekaran Mekarsari, pecahan desa induknya yaitu desa Sumber Sari kecamatan Rimbo Ulu, saat ini tengah dalam proses pembangunan. Masyarakat disana mengakui pelaksanaan kegiatan melalui anggaran APBD tahun 2024 ini. Merupakan kebijakan prioritas yang direncanakan pada saat kepemimpinan Pj. Bupati, H. Aspan.
Pejabat sementara (Pjs), Kades Mekarsari, Kasmi didampingi beberapa orang stafnya mengatakan sebelumnya Mekarsari merupakan gabungan dari Desa Sumber Sari, yang resmi di mekarkan pada tahun 2022 lalu. Sebenaranya, pemekaran Desa Mekarsari ini sudah direncanakan sejak tahun 2011 yang lalu dan baru bisa terealisasi pemekarannya pada tahun 2022 lalu.
” Dengan adanya pemekaran ini, desa Mekarsari berdampak sangat baik bagi masyarakat sebagai pengembangan wilayah, sekarang pelayanan administrasi pun bisa lebih cepat,” ujar Kasmi
Diakui Kasmi bahwa pembangunan di Mekarsari sejak di mekarkan cukup banyak, seperti fasilitas umum, dan salah satunya adalah kantor desa ini termasuk pengaspalan jalan yang di kerjakan pada tahun 2023 kemarin.
Masa Pj. Bupati Aspan
Geliat program pembangunan di Desa – desa pemekaran dilaksanakan pemerintah kabupaten Tebo sudah dinikmati masyarakat. Desa Mekarsari misalnya, program-program perencanaan pembangunan infrastruktur semasa pemerintah kabupaten di pimpin oleh seorang penjabat (Pj) Bupati Tebo, H Aspan telah banyak di manfaatkan oleh masyarakat, salah satunya pengaspalan jalan di unit 11 Kecamatan Rimbo Ulu.
Seperti diungkapkan, H. Malik warga Desa Mekarsari, kecamatan Rimbo Ulu, bahwa masyarakat sangat berterimakasih kepada pemprakarsa pengaspalan jalan yang baru saja selesai dikerjakan beberapa bulan yang lalu.
” Karena memang jalan ini sangat di butuhkan masyarakat disini, kalau tidak, mana mungkin ekonomi masyarakat desa Mekarsari bisa lancar seperti sekarang ini,” ucapnya.
Malik mengatakan, bahwa aspal jalan desa Mekarsari yang di realisasikan dimasa Pj Bupati Tebo, H. Aspan sepanjang lebih kurang 1,5 KM. Dia berharap pengapalannya dapat di lanjutkan kembali hingga ke pasar unit 1.
” Selain jalan sebagai urat nadi perekonomian yang telah diprioritaskan disini. Masyarakat berterimakasih atas pemekaran Desa Mekarsari karena sekarang semua urusan warga menjadi lebih gampang dan lancar,” kata Malik. (JOS)
Editor: David Asmara