TEBO, jambiotoritas.com – Rencana pembangunan jembatan di desa Teluk Kayu Putih, kecamatan VII Koto kabupaten Tebo Jambi masih dalam kajian komisi jembatan dirjen bina marga kementrian PUPR di Jakarta. Prosesnya masih panjang, jadi belum bisa dipastikan kapan waktunya dapat direalisasikan. Demikian dikatakan kepala badan perencanaan pembangunan, penelitian dan pengembangan daerah kabupaten Tebo, Hendrynora, ST, (11/3/2019) kemarin.
” Aturan terbaru ukuran jembatan lebih dari 60 meter harus masuk ke komisi jembatan dirjen bina marga kementrian PUPR. Usulan kita Masih ada kekurangan masalah kerangka acuan kerja (KAK FS) jembatan itu,” katanya.
Masih proses asensi dan setelah clear dikomisi jembatan. Hasil studi kelayakannya masih akan diseminarkan lagi. Jadi proses ini perlu dijelaskan kepada masyarakat Tebo.
” Realisasi pembangunan itu belum tentu tahun 2019 ini. Meskipun sebelumnya pemerintah kabupaten Tebo, dan pemerintah provinsi Jambi sudah sepakat akan sharing anggaran pembangunan jembatan di desa Teluk Kayu Putih itu. (red. JOS).