Jambiotoritas.com, TEBO – Pasca hujan deras, disertai angin puting beliung, pada Senin (17/1) malam, sebuah jembatan swadaya masyarakat di RT 7, SP 7 desa Suko Makmur kecamatan Serai Serumpun nyaris ambruk dihantam banjir bandang. Pemerintah kecamatan sudah melaporkan situasi disana kepada pemerintah kabupaten Tebo untuk mendapatkan perhatian serius.
Menurut camat, kecamatan Serai Serumpun, Aripin menyatakan bila banjir kembali terjadi diprediksi jembatan itu akan ambruk. Akses masyarakat dalam hal membawa hasil pertanian juga akan terganggu.
” Jembatan itu sangat bermanfaat sebagai akses anak-anak sekolah. Disamping sarana vital bagi masyarakat disana mengangkut produksi pertanian,” kata Aripin, Selasa (28/1/2020)
Meski demikian, saat ini jembatan tersebut masih dapat dilalui pejajalan kaki. Kedepan tidak mungkin dapat dilalui lagi. Tadi, kata dia, pak bupati berjanji akan menindaklanjutinya laporannya dengan berkoordinasi dengan dinas PUPR.
” Makanya hari ini saya sudah melaporkan kejadian ini kepada bupati. Surat resmi ke dinas PU juga kita sampaikan,” ujarnya.
Sementara itu kepala dinas PUPR kabupaten Tebo, Erwanto mengaku belum mendapatkan informasi dari pemerintah kecamatan Serai Serumpun tersebut. Namun kata Erwanto, bila sudah diterimanya, nanti akan dilihat kondisinya. (red JOS)