JambiOtoritas.com, TEBO – Paripurna DPRD kabupaten Tebo, Kamis (28/3/2024), dengan agenda penyampaian nota pengantar laporan keterangan pertanggungjawaban bupati Tebo tahun anggaran 2023. Rapat paripurna kali ini tanpa dihadiri oleh penjabat bupati Tebo, H. Aspan, ST.
Mewakili pemerintah kabupaten Tebo, Sekretaris daerah (Sekda) Teguh Arhadi, menyampaikan nota pengantar laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) bupati tahun 2023 di rapat paripurna DPRD tersebut.
Dalam laporannya, Sekda Teguh, melaporkan bahwa sepanjang tahun 2023 terjadi peningkatan angka kemiskinan dan kenaikan angka tingkat pengangguran terbuka (TPT).
” angka kemiskinan pada tahun 2023 mencapai 6,46 persen atau mengalami peningkatan sebesar 0.12 persen dibandingkan tahun 2022 yang sebesar 6.34 persen,” ucap Teguh Arhadi.
Peningkatan angka kemiskinan itu terjadi dikarenakan akibat kenaikan pada sektor kelompok pangan. Teguh juga mengatakan bahwa tingkat pengangguran terbuka (TPT) dikabupaten Tebo tahun 2023 berada di angka 1.71 persen.
Dibanding dari data BPS, TPT tahun 2022 berada di angka 1.38 persen. Dari angka itu terjadi peningkatan pengangguran sebesar 0.33 persen.
Wakil Ketua DPRD Tebo, Syamsu Rizal mengatakan adanya banyak faktor yang mempengaruhi peningkatan angka kemiskinan dan pengangguran itu. Menurut dia, penyebabnya bisa saja daya beli dan income perkapita masyarakat menurun.
” kita semua merasakan hampir tiga tahun dilanda covid, tentu untuk recovery ekonomi masyarakat kita belum bisa cepat pulih,” ujarnya.(JOS)
Editor : David Asmara