JambiOtoritas.com, TEBO – Unit usaha BUMD Tebo Hutama Cipta (THC) bergeliat ditengah persaingan bisnis lokal dikabupaten Tebo. THC membuka segmen pasar produk beras, menyasar pondok – pondok pesantren di kabupaten Tebo.
Menurut direktur BUMD THC, Bambang Wijokongko mengatakan persaingan bisnis beras sebagai kebutuhan pokok di kabupaten Tebo butuh strategi bisnis yang jitu. Apalagi ditengah lonjakan harga yang cukup signifikan.
” Beras dipasaran saat ini kan masih relatif mahal. Tetapi BUMD bisa menjual beras di bawah harga pasaran, terutama untuk kebutuhan pondok pesantren,” ujar Bambang, Senin (25/3/2024).
Bahkan kata dia, saat ini THC sudah punya merek dagang tersendiri dengan kemasan berbeda dengan merek dagang lain yang berada dipasaran.
“ditambah lagi THC saat ini memiliki kemasan beras yang baru, memberikan penampilan yang berbeda dari sebelumnya,” ujarnya.
Dikatakannya, bahwa memang tidak mudah mengambil pasar di tengah-tengah kompetitor yang sudah lama. Tetapi tidak ada yang tidak mungkin bila kita berusaha untuk memberikan yang terbaik untuk perkembangan unit usaha. (JOS)
Editor : David Asmara