JambiOtoritas.com, TEBO – Dalam forum rapat koordinasi evaluasi APBDes tahun anggaran 2022, dinas PMD kabupaten Tebo bersama sekdes dan bendahara pemerintah desa se kabupaten Tebo, Kamis (25/11/2021) di aula utama kantor dinas pendidikan dan kebudayaan kabupaten Tebo. Diungkapkan masih kurangnya kemampuan pengelolaan administrasi keuangan dan pelaporan SPJ perangkat desa yang ada.
Menurut kepala dinas PMD, Nafri Junaidi menyatakan kondisi ini masih sangat diperlukan pelatihan – pelatihan untuk peningkatan kapasitas kemampuan SDM bagi aparat desa khususnya bendahara desa dan para sekdes. Namun dia juga mengingatkan agar pihak desa sendiri jangan sembarang membuat pelatihan karena hasilnya pelatihan itu harus dapat dipertanggungjawabkan.
” Pelatihan harusnya dilakukan dengan lembaga atau orang yang ahli dibidangnya. Makanya, kita tetap ingin perangkat desa ini punya kemampuan yang spesifik atau mumpuni dibidangnya,” kata kepala dinas PMD kabupaten Tebo, Nafri Junaidi.
Dikatakannya, semakin banyak pelatihan dilakukan maka semakin bagus pemerintahan desa. Faktanya yang terjadi selama ini dapat diperbaiki untuk kemajuan bersama.
” Saya berikan solusi supaya kita bergerak satu langkah maju. Begitu selesai pelatihan dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari,” ucapnya.
Dinas PMD kabupaten Tebo dalam hal ini akan berencana membuat regulasi sebagai payung hukum terkait penyempurnaan pemanfaatan anggaran desa ini. Turut mendampingi kepala dinas PMD kabupaten Tebo,dalam acara tersebu sekretaris dinas PMD, A. Malik dan kabid pemerintahan desa, Prayitno. (JOS)
Penulis : David Asmara